Pengertian Animasi
Animasi adalah sekumpulan gambar yang di buat untuk menghasilkan sebuah gambar yang bergerak. Gambar – gambar yang di buat akan di susun secara teratur mengikuti pergerakan gambar sebelumnya. Biasanya dalam satu detik akan membutuhkan sebanyak 5 gambar untuk menghasilkan kualitas gambar bergerak yang jernih dan baik.
Dalam proses pembuatannya seorang animator (pembuat animasi) akan menentukan setiap gerak objek yang terdapat pada gambar yang di buatnya. Pada umumnya seorang animator akan membut suatu animasi yang terinspirasi oleh benda – benda atau makhluk hidup yang ada di sekitarnya misalnya manusia, tumbuhan, hewan, tulisan dan lain sebagainya.
Jadi dapat kita simpulkan bahwa terdapat dua hal yang penting dalam proses pembuatan animasi, yaitu sebuah objek yang di gambar dan alur gerak objek tersebut. melalui dua hal prnting tersebut, seorang animator biasanya ingin menyampaikan sebuah ide kreatifnya ke semua orang yang melihat hasil karyanya.
Pada umumnya, sebuah animasi menggunakan ilusi gerak agar terlihat lebih nyata. Apa itu ilusi gerak? Ilusi gerak adalah perubahan gambar secara visual yang dilihat oleh mata yang menyaksikan. Namun, apabila sebuah gambar hanya melakukan perubahan warna gambar saja, maka gambar tersebut sudah bisa di bilang sebagai animasi.
Dari segi visual atau penglihatan sebuah animasi memiliki 2 sifat yaitu tekstur dan warna. Jadi, pengertian animasi adalah sekumpulan gambar yang saling berhubungan yang di putar secara cepat berurutan.
Pengertian Animasi 2 Dimensi
Animasi 2D atau dua dimensi adalah sebuah karya gambar yang memakai lingkaran dua dimensi dan di gerakan secara cepat dan berurutan. Setiap gambar pada animasi dua dimensi memiliki urtannya masing – masing dan akan membentuk sebuah frame berlatar dua dimensi. Animasi dua dimensi di bagi menjadi 2 jenis yaitu :
1. Animasi Cel
Nama animasi cel sebenarnya di ambil dari kata celluloid, yaitu sebuah bahan utama yang di gunakan untuk membuat sebuah animasi pada pertama kali munculnya animasi. Animasi cel merupakan sebuah jenis animasi yang gambar – gambarnya membentuk sebuah objek tunggal.
Di setiap cel pada jenis ini memiliki objek yang terpisah – pisah, naun tetap menggunakan satu background atau latar belakang saja. Artinya, setiap gambar – gambar yang di putar secara bersamaan akan membentuk sebuah animasi yang utuh.
2. Animasi Path
Animasi Path adalah sebuah animasi dari suatu objek yang hanya akan memiliki gerakan yang mengikuti suatu garis yang telah di tentukan. Contoh dari jenis Animasi Path yaitu sebuah animasi dengan objek kraeta api yang seang berjalan hanya mengikuti lintasan relnya saja.
Pada umumnya sebuah animasi path akan di beri pengulangan animasi, sehingga sebuah animasi akan terus bergerak berulang – ulang hingga kondisi tertentu. Seorang animator dapat menggunakan teknik animasi path, yaitu sebuah teknik yang menggunakan layernya sendiri dan di gambarkan menjadi sebuah lintasan objek bergerak.
Pengertian Animasi 3 Dimensi
Animasi 3D atau tiga dimensi adalah sebuah objek animasi yang berada di dalam ruang 3D. Pada anmasi 3D, biasanya objek dapat berpindah dan berputar menyerupai objek aslinya. Pada pembuatan sebuah film berbasis animasi 3D biasanya menggunakan sebuah komputer yang di bagi menjadi tiga tahapan dasar yaitu.
1. Modeling
Tahapan yang pertama yaitu Modeling Animasi 3D. Tahapan Modeling ini di bagi lagi menjadi 2 metode yaitu :
Solid
Metode Solid merupakan sebuahtahapan yang mencirikan volume sebuah objek yang akan di buat. Namun, pembuatannya lebih sulit karena model yang akan di buat terlihat lebih asli. Pada umumnya, metode Solid di gunakan untuk pembuatan animasi simulasi – simulasi medis seperti CAD, kontruksi geometri solid, dan aplikasi visual ray tracking.
Shell atau Boundary
Metode Shell atau Boundary menggambarkan sebuah permukaan seperti batas sebuah objek, namun bukaan volumenya. Metode Shell atau Boundary lebih mudah untuk di kerjakan di bandingkan dengan Metode Solid. Pada umunya Model Shell atau Boundary lebih sering di gunakan dalam pembuatan film ataupun game.
2. Animation
Terdapat beberapa beberapa tenik untuk membuat sebuah animasi di antaranya yaitu :
Traditional Animation
Teknik Traditional Animation biasanya digunakan untuk membuat sebuah film animasi pada abad ke-20. Setiap aniamsai yang di buat dengan menggunakan tekhnik ini, biasanya setiap frame berisi foto dari sebuah gambara yang sebelumnya di gambar pada kertas. Masing –masing gambar akan di buat sedikit berbeda yang bertujuan untuk membuat ilusi gerakan.
Full Animation
Jika di lihat dari segi produksi, film animasi tradisional yang berkualitas tinggi, di buat dan diatur dengan menggunakan gambar yang sangat detail dan juga dengan gerakan gambar yang sesuai. Film full animation dapat di buat dengan berbagai cara, mulai dari animasi yang realistis sampai animasi yang mengarah ke kartun.
3. Limited Animation
Limited Animation merupakansebuah teknik pembuatan animasi dengan detail yang kurang rinci, menggunakan gambar yang kurang stylist dan menggunakan metode perpindahan. Dengan tekhnik ini dapat membuat sebuah animasi dengan biaya yang efektif.
4. Rotoscoping
Rotoscoping merupakan sebuah tekhnik dimana animator melacak gerakan live action frame demi frame. Sumber film bisa secara langsung di gandakan dari aktor ke gambar animasi.
5. Live –action atau Animation
Live –action atau Animation merupakan sebuah tekhnik penggabungan karakter yang telah di gambar menjadi sebuah film animasi dan selanjutnya akan di filmkan kembali dengan karakter manusia asli dan juga background yang nyata.
6. Rendering
Rendering memiliki pengertian sebuah proses saat animasi mengalami generalisasi yaitu penambahan atribut seperti tekstur, warna, objek, dan juga ada perubahan kadar transparasi yang biasanya dilakukan menggunakan program yang ada di dalam komputer.
Perbedaan Animasi 2D dan 3D
Biasanya jenis animasi yang di kenal oleh banyak orang yaitu animasi 2D dan 3D. Perbedaan animasi 2D dan 3D dapat di lihat dari sudut pandangnya. Animasi 2D menggunakan koordinat x dan y serta animasi 3D menggunakan koordinat x, y, dan z sehingga kita dapat melihat objek lebih nyata.
Animasi 2D
Animasi 2D dapat juga di sebut dengan film kartun. Asal nama kartun sebenarnya berasal dari kata cartoon yang memiliki arti gambar yang lucu. Contohnya yaitu Tom and Jerry, Doraemon, Lonney Tunes dan lain sebagainya.
Animasi 3D
Animasi 3D merupakan pengembangan dari animasi animasi 2D. Dengan menggunakan animasi 3D, aniamsi yang kita lihat akan semakin hidup dan nyata, mendekati wujud asli manusia atau karakter yang lainnya. Contohnya yaitu, Toy Story, Monster Inc, Finding Nemo dan lain sebagainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar